Interesting Facts about Bali Island

Rabu, 11 Oktober 2023 / Blogs

Bali's Rice Field

Bali is a world-class tourist destination that is already very famous. No wonder this island is visited by thousands of tourists from abroad every year. Famous for its beauty, Bali Island also has interesting facts that you may not know. here are some interesting facts. 

1. Garuda Wisnu Kencana becomes the second tallest statue in the world

The destination Garuda Wisnu Kencana tour may be familiar to you. This large statue can even be seen when we land at Ngurah Rai Airport. But did you know that the Garuda Wisnu Kencana statue is the second tallest statue in the world!

It took 28 years to build a statue of this size, height, and magnificence. That long time paid off with the beauty that we can enjoy now. 

2. Bali has the first floating toll road in Indonesia

The island of Bali has the Bali Mandara toll road that connects Benoa, Ngurah Rai Tuban, and Nusa Dua. Unlike other toll roads on land, the Bali Mandara toll road floats above the sea.  

This toll road is the first toll road in Indonesia that is on the water. The length of the toll road itself reaches 12.7 km. 

3. Bali has the most local holidays in Indonesia

One of the reasons why Bali attracts foreign tourists is because the Balinese culture is still very strong. Many traditional rituals take place throughout the year, it turns out that many traditional ceremonies make Bali have many local holidays. 

Bali has 21 local holidays and is the largest province in Indonesia with local holidays. 

4. Bali has the most beautiful village in Indonesia

In addition to the beaches on the island of Bali which are famous for their panoramic views, it turns out that the most beautiful village in Indonesia is also in Bali. Penglipuran Village in Bali has been named the most beautiful village in Indonesia and has won several prestigious awards such as Kalpataru, Indonesia Sustainable Tourism Award, and Sustainable Destinations Top 100 by Green Destinations Foundation. 

The preservation of nature in Penglipuran Village is highly protected as motorised vehicles are prohibited here. Walking is the best way to enjoy the natural preservation of Penglipuran Village.

5. Bali's Subak named a World Heritage Site by Unesco

Besides having the most beautiful villages in Indonesia, Bali Island also has a Subak system that has been named one of the World Heritage Sites by UNESCO. Subak is a Balinese system of land management that maintains a balance between God, man, and nature. 

It is characterised by terraced rice fields. The Subak farming system is considered one of the traditional agricultural technologies that are important for the survival of the community and the provision of food. 

6. The most foreign tourists visiting Bali Island are from Australia

The whole island of Bali has its own charm, so it's easy to spot foreign tourists as far as the eye can see. But do you know which tourists come to Bali the most? The answer is Australian tourists. 

Australia is geographically quite close to Indonesia. In fact, in 2017 the number of tourists from this kangaroo country reached 1,117,933 people, you know. 

7. Has a free drinking water refill station

In order to make Bali a sustainable tourist destination, there is an initiative from a group of people to reduce plastic waste from bottled water. This is done by creating a movement called Refil My Bottle. 

This movement provides drinking water filling stations that can be used by anyone. There are already more than 30 water filling facilities scattered throughout the island of Bali. 

Interesting facts about the island of Bali make you want to rush on holiday there, deh. For those of you who can't wait to enjoy the charming landscape of Bali Island, you can really prepare your holiday from now on with Indo Bali Tour!!!


source: https://www.reddoorz.com/id-id/blog/places-to-visit/dikenal-sampai-mancanegara-berikut-fakta-menarik-tentang-pulau-bali



Website Resmi Pasraman

PPPI (Perkumpulan Pendidik Pasraman Indonesia) didirikan secara legal formal yaitu : 1) Akta Notaris No 13 Tanggal 03 Maret 2021, 2) Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia No.AHU-0009535.AH.01.07. TAHUN 2021 (Tentang Pengesahan Pendirian Perkumpulan Pendidik Pasraman Indonesia), 3) Tanda Daftar PPPI No. 1753/DJ.VI/BA.00/1/2022 dan NPWP 65.185.009.1-435.000 Website Resmi Pasraman.

Keanggotaan PPPI (Perkumpulan Pendidik Pasraman Indonesia) bersifat Nasional yang terdiri dari Pasraman Hindu seluruh Indonesia yang terdaftar beserta Tenaga Pendidik (Acarya).

Anggota PPPI dapat berasal dari berbagai profesi seperti Seniman, Mahasiswa, Dosen, Guru Agama Hindu yang terdaftar dalam Pasraman Hindu dan juga para Pendidik (Acarya) Pasraman Hindu.

Yang dapat menjadi anggota PPPI (Perkumpulan Pendidik Pasraman Indonesia) adalah sebagai berikut:

1. Para Pendidik Keagamaan Hindu di Pasraman formal dan non-formal serta tenaga Kependidikan.

2. Para ahli yang menjalankan pekerjaan Pendidikan Keagamaan Hindu.

3. Mereka yang menjabat pekerjaan di bidang Pendidikan Keagamaan Hindu.

4. Pensiunan sebagaimana dimkasud pada butir (a), (b), (c) yang tidak menyatakan dirinya keluar dari keanggotaan.

5. Para petugas lain yang erat kaitannya dengan tugas Pendidikan formal maupun non-formal.

6. Mereka yang berijazah Pendidikan Agama Hindu serta umum tetapi wajib beragama Hindu yang tidak bekerja di Bidang Pendidikan Agama Hindu.

IDENTITAS PPPI

1. PPPI (Perkumpulan Pendidik Pasraman Indonesia).

2. Anggota berasal dari Pasraman Hindu formal dan non-formal yang sudah terdaftar dalam PPPI.

3. Anggota PPPI memberikan kontribusi untuk meningkatkan eksistensi Pasraman, mengembangkan pengetahuan dan keilmuan berlandaskan ajaran agama Hindu.

4. Anggota PPPI diberikan kartu anggota (e-card) sebagai tanda bukti keanggotaan

5. PPPI memiliki logo dan motto sebagai identitas Organisasi

6. PPPI didirikan di Indonesia pada tanggal 03 Maret 2021.

VISI

Membangun Insan Pendidik beserta Tenaga Kependidikan yang cerdas, cakap, terampil, rukun, profesional dan sejahtera serta tanggap pada perkembangan Ilmu dan Teknologi berlandaskan ajaran Agama Hindu.

MISI

1. Meningkatkan pemahaman bidang keilmuan berlandaskan ajaran Agama Hindu.

2. Melaksanakan Bidang keilmuan demi kemajuan pasraman baik formal maupun non-formal  

3. Melaksanakan kegiatan pembinaan Pasraman baik formal maupun non-formal sesuai tugas pokok dan fungsi.

4. Meningkatkan kerukunan antar Pendidik Pasraman formal dan non-formal melalui kegiatan simakrama.

5. Meningkatkan profesionalisme kerja dalam menjalankan Tugas pokok dan fungsi.

6. Meningkatkan kwalitas dan mutu pendidikan kepada para Peserta Didik (Sisya) dari semua jenis dan tingkatan.

7. Meningkatkan Kompetensi Pendidik (Acarya) melalui kegiatan seminar, workshop dan diklat, baik yang dilaksanakan secara internal (dalam) maupun eksternal (luar) dan/atau pihak Pemerintah maupun swasta.

8. Meningkatkan kecerdasan serta kepekaan dan/atau tanggap dalam menghadapi tantangan Global dalam revolusi industry 4.0 dan society 5.0 berlandaskan pada Ilmu dan Teknologi yang berkembang.

TUJUAN

1. Mewujudkan cita-cita Proklamasi Kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia berlandaskan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.

2. Berperan aktif dalam mewujudkan tujuan nasional pendidikan yaitu mencerdaskan generasi bangsa dan membentuk Sumber Daya Manusia Indonesia seutuhnya yang beririsan dengan tujuan Direktorat Jendral Bimbingan Masyarakat Hindu Kementrian Agama Republik Indonesia yaitu untuk membentuk Generasi Emas Hindu (2045).

3. Menjaga, memelihara, memperjuangkan serta meningkatkan harkat dan martabat Pendidik serta tenaga kependidikan Pasraman formal dan non-formal dalam berbagai bidang baik Pendidikan Hindu, budaya, sosial, lingkungan dan keilmuan.

4. Meningkatkan rasa kebersamaan dan tanggung jawab sebagai Pendidik Pasraman baik formal dan non-formal.

5. Menumbuhkan semangat Pendidik Pasraman untuk meningkatkan kompetensi profesinya sebagai Pendidik serta Tenaga Kependidikan di Pasraman sebagai Tenaga Administrasi yang Profesional di bidangnya.

6. Membantu Pendidik Pasraman formal dan non formal untuk memperoleh layanan informasi kegiatan pelaksanaan pendidikan serta pengembangan karir.

7. Meningkatkan intensitas komunikasi dan tukar informasi di antara Pendidik serta Tenaga Kependidikan Pasraman formal dan non formal se-Indonesia.

8. Membantu Pemerintah dalam hal ini Direktorat Jendral Bimbingan Masyarakat Hindu untuk mensosialisasikan dan/atau mengaplikasikan seluruh kebijakan-kebijakan atau program kerja terkait dengan Pendidikan keagamaan Hindu pada Pasraman formal dan non-formal.

9. Mengembangkan ranah wawasan keilmuan serta inovasi dalam pembelajaran Pendidikan Pasraman dalam revolusi industry 4.0 dan society 5.0.

10. Memfasilitasi komunikasi dengan pihak terkait dalam hal solusi terhadap permasalahan data melalui system baik secara online maupun offline yang ada kaitannya dalam manajemen Pendidikan di Pasraman Hindu secara personal Pendidik dan Tenaga Kependidikannya serta Kelembagaan.

Iuran anggota per tahun dapat ditransfer melalui Rek ......... No. .................  atas nama Perkumpulan Pendidik Pasraman Indonesia (PPPI)

Pendaftaran anggota dapat dilakukan dengan mengisi formulir di link website ini Website Resmi Pasraman.