Hati-Hati ini, 5 Modus Penipuan Yang Terjadi Pada Saat Traveling!

Kamis, 04 Januari 2024 / Blogs


Liburan semestinya dapat menjadi momen yang menyenangkan untuk dilakukan. Meski pada kenyataannya, ternyata momen liburan tersebut harus pula dihiasi dengan berbagai potensi kriminalitas, seperti penipuan yang dilakukan oknum tak bertanggung jawab.

Sering kali ada berbagai macam modus penipuan yang dilakukan pada para turis yang sedang berlibur, entah itu turis domestik atau turis asing. Oleh sebab itu, kamu tetap perlu memahami beberapa modus penipuan yang paling sering terjadi ketika traveling.

1. Menawarkan tiket pesawat dan hotel dengan harga miring

Saat memutuskan berlibur ke destinasi yang cukup jauh, kamu membutuhkan tiket pesawat dan juga hotel. Kamu perlu ekstra waspada apabila memilih untuk membeli tiket pesawat dan hotel melalui agen tertentu.

Banyak sekali agen tidak bertanggung jawab yang menawarkan tiket pesawat dan hotel menggunakan harga cenderung miring. Jika merasa bahwa harga tersebut tidak masuk akal, maka sebaiknya jangan dibeli, karena khawatir itu penipuan.

2. Menawarkan paket tur destinasi tertentu

Saat mengunjungi kota atau negara tertentu, maka biasanya ada destinasi yang ingin dikunjungi. Kamu tetap perlu berhati-hati saat mengunjungi destinasi tersebut, karena biasanya ada banyak potensi penipuan yang mungkin terjadi pada banyak orang.

Salah satu contohnya adalah orang-orang yang mungkin menawarkan paket tur destinasi dengan menggunakan bus atau pun transportasi lainnya. Alih-alih membawamu untuk mengunjungi destinasi yang dituju, justru biasanya para penipu tersebut akan membawamu berkeliling mengunjungi toko-toko dan memaksamu membelinya.

3. Meminta menukar uang asing

Modus penipuan satu ini cukup sering ditemukan saat berlibur ke luar negeri, sehingga kamu perlu ekstra berhati-hati. Biasanya, memang modus yang satu ini masih belum diketahui oleh banyak orang, sehingga masih saja ada orang-orang yang jadi korbannya.

Kamu perlu waspada apabila pada saat berlibur bertemu dengan orang asing lainnya yang meminta untuk menukar uangnya dengan uangmu. Biasanya, mata uang tersebut merupakan mata uang asing yang ternyata palsu, sehingga akan merugikanmu secara materiil.

4. Menaikkan harga saat membeli sesuatu

Modus penipuan yang paling sering terjadi pada turis adalah ketika membeli sesuatu, seperti suvenir. Biasanya, para penjual lokal akan cenderung menaikkan harga secara mendadak, bahkan dengan nominal harga yang tidak masuk akal sama sekali.

Memang hal seperti ini cukup sulit untuk dihindari apalagi jika kamu tidak memahami bahasa yang mereka gunakan. Mungkin cara terbaik yang bisa kamu lakukan adalah dengan meminta teman lokal untuk menemanimu pada saat belanja, sehingga tidak sampai menjadi korban penipuan.

5. Menawarkan bantuan

Beragam modus penipuan yang saat ini marak terjadi di berbagai tempat mungkin dapat membuatmu menjadi pribadi yang lebih skeptis. Sebab, kebaikan-kebaikan yang mungkin dilakukan seseorang bisa saja menjadi salah satu modus kejahatan yang mereka lakukan.

Salah satu contohnya adalah bila ada orang lain yang menawarkan bantuannya padamu. Ada modus kejahatan di mana mereka membantumu, tetapi kemudian meminta imbalan dengan nominal tinggi.

Kamu memang sebaiknya dapat ekstra berhati-hati pada saat berlibur. Jangan sampai mudah percaya dengan orang lain dan tetaplah fokus dengan kegiatan liburan yang kamu lakukan. Jangan sampai menjadi korban penipuan pada saat liburan.


Sumber : https://www.idntimes.com


Website Resmi Pasraman

PPPI (Perkumpulan Pendidik Pasraman Indonesia) didirikan secara legal formal yaitu : 1) Akta Notaris No 13 Tanggal 03 Maret 2021, 2) Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia No.AHU-0009535.AH.01.07. TAHUN 2021 (Tentang Pengesahan Pendirian Perkumpulan Pendidik Pasraman Indonesia), 3) Tanda Daftar PPPI No. 1753/DJ.VI/BA.00/1/2022 dan NPWP 65.185.009.1-435.000 Website Resmi Pasraman.

Keanggotaan PPPI (Perkumpulan Pendidik Pasraman Indonesia) bersifat Nasional yang terdiri dari Pasraman Hindu seluruh Indonesia yang terdaftar beserta Tenaga Pendidik (Acarya).

Anggota PPPI dapat berasal dari berbagai profesi seperti Seniman, Mahasiswa, Dosen, Guru Agama Hindu yang terdaftar dalam Pasraman Hindu dan juga para Pendidik (Acarya) Pasraman Hindu.

Yang dapat menjadi anggota PPPI (Perkumpulan Pendidik Pasraman Indonesia) adalah sebagai berikut:

1. Para Pendidik Keagamaan Hindu di Pasraman formal dan non-formal serta tenaga Kependidikan.

2. Para ahli yang menjalankan pekerjaan Pendidikan Keagamaan Hindu.

3. Mereka yang menjabat pekerjaan di bidang Pendidikan Keagamaan Hindu.

4. Pensiunan sebagaimana dimkasud pada butir (a), (b), (c) yang tidak menyatakan dirinya keluar dari keanggotaan.

5. Para petugas lain yang erat kaitannya dengan tugas Pendidikan formal maupun non-formal.

6. Mereka yang berijazah Pendidikan Agama Hindu serta umum tetapi wajib beragama Hindu yang tidak bekerja di Bidang Pendidikan Agama Hindu.

IDENTITAS PPPI

1. PPPI (Perkumpulan Pendidik Pasraman Indonesia).

2. Anggota berasal dari Pasraman Hindu formal dan non-formal yang sudah terdaftar dalam PPPI.

3. Anggota PPPI memberikan kontribusi untuk meningkatkan eksistensi Pasraman, mengembangkan pengetahuan dan keilmuan berlandaskan ajaran agama Hindu.

4. Anggota PPPI diberikan kartu anggota (e-card) sebagai tanda bukti keanggotaan

5. PPPI memiliki logo dan motto sebagai identitas Organisasi

6. PPPI didirikan di Indonesia pada tanggal 03 Maret 2021.

VISI

Membangun Insan Pendidik beserta Tenaga Kependidikan yang cerdas, cakap, terampil, rukun, profesional dan sejahtera serta tanggap pada perkembangan Ilmu dan Teknologi berlandaskan ajaran Agama Hindu.

MISI

1. Meningkatkan pemahaman bidang keilmuan berlandaskan ajaran Agama Hindu.

2. Melaksanakan Bidang keilmuan demi kemajuan pasraman baik formal maupun non-formal  

3. Melaksanakan kegiatan pembinaan Pasraman baik formal maupun non-formal sesuai tugas pokok dan fungsi.

4. Meningkatkan kerukunan antar Pendidik Pasraman formal dan non-formal melalui kegiatan simakrama.

5. Meningkatkan profesionalisme kerja dalam menjalankan Tugas pokok dan fungsi.

6. Meningkatkan kwalitas dan mutu pendidikan kepada para Peserta Didik (Sisya) dari semua jenis dan tingkatan.

7. Meningkatkan Kompetensi Pendidik (Acarya) melalui kegiatan seminar, workshop dan diklat, baik yang dilaksanakan secara internal (dalam) maupun eksternal (luar) dan/atau pihak Pemerintah maupun swasta.

8. Meningkatkan kecerdasan serta kepekaan dan/atau tanggap dalam menghadapi tantangan Global dalam revolusi industry 4.0 dan society 5.0 berlandaskan pada Ilmu dan Teknologi yang berkembang.

TUJUAN

1. Mewujudkan cita-cita Proklamasi Kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia berlandaskan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.

2. Berperan aktif dalam mewujudkan tujuan nasional pendidikan yaitu mencerdaskan generasi bangsa dan membentuk Sumber Daya Manusia Indonesia seutuhnya yang beririsan dengan tujuan Direktorat Jendral Bimbingan Masyarakat Hindu Kementrian Agama Republik Indonesia yaitu untuk membentuk Generasi Emas Hindu (2045).

3. Menjaga, memelihara, memperjuangkan serta meningkatkan harkat dan martabat Pendidik serta tenaga kependidikan Pasraman formal dan non-formal dalam berbagai bidang baik Pendidikan Hindu, budaya, sosial, lingkungan dan keilmuan.

4. Meningkatkan rasa kebersamaan dan tanggung jawab sebagai Pendidik Pasraman baik formal dan non-formal.

5. Menumbuhkan semangat Pendidik Pasraman untuk meningkatkan kompetensi profesinya sebagai Pendidik serta Tenaga Kependidikan di Pasraman sebagai Tenaga Administrasi yang Profesional di bidangnya.

6. Membantu Pendidik Pasraman formal dan non formal untuk memperoleh layanan informasi kegiatan pelaksanaan pendidikan serta pengembangan karir.

7. Meningkatkan intensitas komunikasi dan tukar informasi di antara Pendidik serta Tenaga Kependidikan Pasraman formal dan non formal se-Indonesia.

8. Membantu Pemerintah dalam hal ini Direktorat Jendral Bimbingan Masyarakat Hindu untuk mensosialisasikan dan/atau mengaplikasikan seluruh kebijakan-kebijakan atau program kerja terkait dengan Pendidikan keagamaan Hindu pada Pasraman formal dan non-formal.

9. Mengembangkan ranah wawasan keilmuan serta inovasi dalam pembelajaran Pendidikan Pasraman dalam revolusi industry 4.0 dan society 5.0.

10. Memfasilitasi komunikasi dengan pihak terkait dalam hal solusi terhadap permasalahan data melalui system baik secara online maupun offline yang ada kaitannya dalam manajemen Pendidikan di Pasraman Hindu secara personal Pendidik dan Tenaga Kependidikannya serta Kelembagaan.

Iuran anggota per tahun dapat ditransfer melalui Rek ......... No. .................  atas nama Perkumpulan Pendidik Pasraman Indonesia (PPPI)

Pendaftaran anggota dapat dilakukan dengan mengisi formulir di link website ini Website Resmi Pasraman.